Maha Besar Allah, yang telah mempergilirkan siang dan malam. Dengan Kuasanya juga Dia akan memberikan kuasa kepada yang dikehendakinya, kemudian menggantikannya sesuai dengan yang dikehendakinya.

Global Ikhwan Zon Sumatera 2/4 menyelenggarakan Seminar Motivasi Sholat dengan thema Sholat Melahirkan Pribadi Agung di Edotel Minangkabau Jl. Suliki No. 1 Jati - Padang Sumatera Barat, Sabtu, 11 hb Mei tahun 2013. 

Motivasi ini cukup meriah, dihadiri sekitar 70 orang peserta dari berbagai kalangan masyarakat di Sumatera Barat. Dimulai sekitar pukul 9:00 WIB, dibuka dengan Nasyid Al Fatihah beserta terjemahnya diiringi tari sufi anak-anak Rumah Amal Setulus Hati Padang. Satu suasana dan pemandangan yang langka dan jarang ditemui di mana-mana program umum biasanya. 

Satu tradisi baru yang dimaksudkan untuk memahamkan masyarakat serta memasyarakatkan kefahaman tentang kandungan surah Al Fatihah, karena ianya merupakan salah satu rukun di dalam sholat. Jadi jangan sampai ketika sholat tidak mengetahui apa yang diucapkan, hal itu adalah sia-sia.

Seminar Motivasi ini diisi oleh motivator dari Global Ikhwan, yaitu Syeikh Amal Arifin, Ummu Kaltum, Syekh Maruful Kurdi, dan Syeikh Mukhlish Ad Dailamy. "Program motivasi ini diselenggarakan dengan maksud untuk senantiasa memperbaiki dan mengusahakan shalat seperti yang diharapkan Allah dan Rasul, belajar itu kewajiban. Jika memang sudah belajar tidak juga mencapai kesempurnaan sholat, mudah-mudahan Allah ampunkan," jelas Syekh Amal Arifin sebagai salah seorang motivator dan sekaligus penaung program motivasi tersebut.

Selain menampilkan tarian sufi anak-anak Rumah Amal Setulus Hati Padang, motivasi kali ini juga dimeriahkan oleh Grup Nasyid Rihanun Nasheem yang sengaja didatangkan dari Zone Sumatera 1 Pekanbaru Riau.

Kursus-kursus sholat lain hanya menekankan syarat-syarat dan aspek lahir semata. Dalam seminar ini dibahas aspek rohani dan maknawinya yang menjadi penekanannya. Betapa agungnya sholat yang Allah anugerahkan ini. Justru itu kesucian lahir bathin menjadi syarat untuk diterimanya sholat seseorang

Namun kurangnya mesjid yang betul-betul serius memperhatikan aspek kesucian lahir ini, bab thaharah saja tidak selesai, najis dibawa ke tikar sembahyang, bernajislah tempat sholat, gara-gara seorang, dua orang dan banyak orang, sholat jamaah satu mesjid tidak diterima. Belum lagi sholatnya itu sendiri ditinjau dari segi maknawi dan rohaninya

Menyangkut soal kesucian batin ini ia tak nampak oleh mata, karena ghaib. Namun dapat dirasakan kesannya pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari. Orang yang tak selesai sholatnya kehidupannya semrawut. Wajarlah kalau gejala sosial masyarakat tidak pernah reda, sebab sholatnya tidak diterima. Bagaimana sholat dapat diterima jika secara lahirnya tidak sah.

Semoga usaha kecil ini dinilai besar di sisi Allah dan Rasul, sehingga Allah betulkan solat masyarakat. Jika seselai urusan dengan Tuhan (Sholat) ini, maka Allah akan selesaikan urusan lainnya.  Barulah akan wujud negara dan bangsa yang aman makmur, mendapat keampunan Tuhan, baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur.

0 comments:

Post a Comment

 
Top